Bengkulu,-Secara serentak pada 17 Agustus setiap tahun di Bumi Pertiwi segenap komponen memperingati hari lahir Bangsa Indonesia. Di lingkup Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu menggelar upacara dengan berbagai keragaman busana yang mencerminkan cinta nusantara. Peringatan HUT RI ke-79 tahun ini mengangkat tema "Nusantara Baru, Indonesia Maju” yang mencerminkan tiga transisi utama yang sedang dihadapi negeri ini.
Transisi ketiga yang dihadapi yaitu "Persiapan menuju Indonesia Emas 2045 dimana Indonesia akan memfokuskan diri pada Pembangunan berkelanjutan untuk mencapai cita-cita sebagai negara maju dan Sejahtera".
Tantangan dalam menghadapi kondisi transisi diatas membutuhkan adanya SDM yang perlu dikembangkan, bukan hanya dari sisi kuantitas, namun juga sisi peningkatan kualitas baik secara fisik, keterampilan, karakter produktif, kedisiplinan, serta penguasaan teknologi terkini. Terpenuhinya kebutuhan SDM berkualitas merupakan salah satu modal dasar dalam mencapai visi Indonesia Emas 2045 sebagai negara yang maju dan Sejahtera.
Hal itu disampaikan Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Bengkulu Zamhari, S.H., M.H saat menyampaikan sambutan Kepala BKKBN RI dokter Hasto Wardoyo pada Upacara Peringatan HUT RI ke-79 Tahun 2024 di Halaman Kantor Perwakilan BKKBN Bengkulu, Sabtu, 17 Agustus 2024.
Foto : Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu Zamhari, S.H., M.H. sebagai Pembina Upacara Puncak HUT RI 17 Agustus 2024 (17/8/2024). |
Menjawab transisi utama tersebut, Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu membangun ketahanan keluarga di pulau terluar yaitu Pulau Enggano. Yang direncanakan program Bangga Kencana akan berlabuh di pulau tersebut pada penghujung Agustus 2024 tahun ini," ujar Kepala BKKBN Bengkulu kepada pewarta di Bengkulu, 17/8.
"Kita pada 20 - 27 Agustus 2024, selama sepekan bersandar di Pulau Enggano dalam pelayanan terpadu Program Bangga Kencana dan penurunan stunting melalui pembinaan dan pengembangan kelompok-kelompok kegiatan (Poktan). Meliputi kelompok kegiatan Bina Ketahanan Keluarga Balita (BKB), Bina Keluarga Remaja (BKR), Bina Keluarga Lansia (BKL), Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R) dan kelompok penggiat ekonomi keluarga yang lebih populer dengan Usaha Peningkatan Ekonomi Keluarga Akseptor (UPPKA) serta Kampung Keluarga Berkualitas (KB) di setiap desa".
Pulau Enggano salah satu pulau terluar Indonesia yang berada di Samudra Hindia, yang merupakan bagian dari wilayah hukum Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu. Pulau yang berada di sebelah barat daya kota Bengkulu ini dengan luas 400,6 km² dengan jumlah penduduk sebanyak 4.035 jiwa.
Bersamaan dengan upacara peringatan, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu juga turut menyerahkan Penghargaan Satya Lancana Karya Satya XXX, XX dan X tahun bagi 11 (sebelas) PNS di lingkungan Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu.(irs)
Penulis : Idris Chalik
Editor : Rofadhila Azda, S.Ikom., M.A
Rilis : Sabtu, 17 Agustus 2024
Media Center Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu
prov.bengkulu@bkkbn.go.id / bengkulubkkbn@gmail.com
bengkulu.bkkbn.go.id / keluargabengkulu.id
Telp./WA : 0852-7967-1596
Jalan Pembangunan no. 10, Jembatan Kecil, Singaran Pati, Kota Bengkulu, Bengkulu. 38824
Tentang BKKBN
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) adalah lembaga yang mendapat tugas untuk mengendalikan jumlah penduduk melalui penyelenggaraan program kependudukan dan Keluarga Berencana, serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia melalui pembangunanan keluarga berdasarkan Undang-Undang Nomor 52 tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.
BKKBN ditunjuk sebagai Ketua Koordinator Percepatan Percepatan Penurunan Stunting berdasarkan Peraturan Presiden nomor 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar